Be a Good Self Image in Nursing

SELF IMAGE atau CITRA DIRI   selfcompassion    Self Image atau Pencitraan Diri merupakan penilaian seseorang atau gambaran seseorang terhadap dirinya sendiri.  Seperti seseorang sedang bercermin, dia melihat, dia mengamati dan bertanya pada dirinya “siapakah aku?” Jawaban untuk pertanyaan di atas menurut Larsen dan Buss dibagi menjadi 3 bagian. Yang pertama berupa fisik, contohnya “aku tinggi”.”aku memiliki mata coklat”,”aku berkulit putih”,”rambut aku pirang”,”hidung aku pesek”, dan lain-lain. Yang kedua berupa status sosial, contohnya “aku seorang mahasiswa”,”aku anak pertama dari tiga bersaudara”,”aku adalah ketua dari suatu organisasi”, dan lain-lain. Yang ketiga berupa karakteristik, contohnya “aku itu murah hati”,”aku itu sensitif”,”aku itu orangnya pantang menyerah”, dan lain-lain. Dari jawaban di atas kita dapat melihat bagaimana seseorang menangagapi dirinya sendiri. Kita perlu memahami diri kita sendiri. Tidak untuk orang lain, tidak untuk kebaikan orang lain, tetapi untuk kebaikan diri kita sendiri. Jika kita memahami diri kita sendiri dari sisi positif maka kita akan nyaman dengan keadaan diri kita sendiri, tetapi jika kita memahami diri kita sendiri dari sisi negatif maka kita tidak akan nyaman dengan keadaan diri kita sendiri. Kita nyaman dengan diri kita sendiri, maka kita akan menerima apa adanya, tetapi jika kita tidak nyaman dengan diri kita sendiri, kita tidak akan bisa menerima apa adanya. Jika kita tidak bisa menerima apa adanya, kita bisa saja melakukan perubahan yang mungkin bisa membuat diri kita sendiri lebih buruk atau dipandang pribadi yang tidak baik.

Adapun cara untuk memperbaiki image kita di depan orang lain :

1. Peliharalah tubuh kita.

Peliharalah tubuh kita seperti bayi yang baru lahir. Kulitnya mulus tanpa ada cacat sedikit pun. Tubuh yang bersih dan bugar harus dimiliki oleh perawat, agar enak dilihat dan dipandang. Maka orang – orang yang dirawat oleh kita akan senang dan menyanjung kita.

2. Bersihkanlah mulut anda.

Jagalah kebersihan mulut kita seperti bau mulut dan noda-noda di gigi. Karena itu akan membuat jarak antara kita dengan orang lain. Kebersihan mulut sangat diperlukan oleh seorang perawat, karena perawat akan lebih sering berkomunikasi dan tersenyum kepada semua orang terutama pasien dan teman se-profesinya.

3. Perhatikan apa yang kita makan.

Perkataan ini memberikan satu pengertian bahwa makanan bisa mempengaruhi tubuh dan kondisi tubuh bisa mempengaruhi citra diri. Perawat harus menjaga pola makan dan seberapa banyak asupan nutrisi yang dia makan. Jangan sampai kita terlihat lesu, lelah, lemah, letih, dan lunglai saat merawat pasien. Perawat harus sehat, segar dan bugar.

4. Berpakaianlah dengan rapi dan pantas ke pertemuan yang Anda ikuti.

Contohnya kita akan menjadi seorang perawat, pakailah pakaian perawat yang rapi. Mau kemana pun juga, usahakan pakaian yang kita pakai cocok atau pas dari rambut sampai ujung kaki. Jangan sampai pakaian yang kita pakai membuat citra diri kita menurun. Apalagi saat sedang bekerja, perawat harus berpenampilan sempurna agar saat bertemu pasien, pasien akan sangat senang karena ada seorang perawat yang sangat rapi dan baik dalam menjaga penampilannya.

5. Tatalah rumah kita dengan baik.

Ikutilah nilai-nilai keindahan dalam menata isi rumah anda dan jangan lupa untuk menjaga nilai kebersihan. Menjadi seorang perawat harus sehat dan bersih, maka akan menarik orang lain buat berkunjung ke rumah kita.

Penulis terinspirasi dari kutipan berikut:

“Jangan merendahkan diri sendiri. Kamu bukan seperti apa yang orang lain bilang. Kamu adalah kamu”- Remember When

“Everybody is a genius. But if you judge a fish by its ability to climb a tree, it will live its whole life believing that it is stupid.” – Albert Einstein

“Our self image, strongly held, essentially determines what we become.” – Maxwell Maltz

Daftar Pustaka :

Randy J. Larsen dan David M. Buss, Personality Psychology, New York : McGraw-Hill, 2010

Argyle, M. (2008). Social Encounters: Contributions to Social Interaction. Aldine Transaction

Self-Concept in Psychology: Definition & Examples

http://belajarpsikologi.com/pengertian-harga-diri/

http://www.putra-putri-indonesia.com/citra-diri.html